Kesiapan Masyarakat Kelurahan Tanah Tinggi Kota Tangerang Dalam Ketahanan Pangan Selama Adaptasi Kebiasaan Baru
The Readiness Of KelurahanTanah Tinggi Tangerang City Community In Food Security During New Era Adaptation
DOI:
https://doi.org/10.54771/jpmbp.v2i01.195Keywords:
kesiapan, ketahanan pangan, adaptasi, kebiasaan baru, COVID-19Abstract
Situasi pandemi di Indonesia akibat paparan Corona Virus Disease (COVID 19) telah membawa banyak perubahan disemua aspek kehidupan, terutama sector Pendidikan, ekonomi, kesehatan dan industry kerja. COVID-19 telah dinyatakan sebagai pandemi dunia oleh WHO dan juga telah dinyatakan Kepala Badan nasional penanggulangan Bencana melalui Keputusan nomor 9A Tahun 2020 diperpanjang melalui Keputusan nomor 13A tahun 2020 sebagai Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat Virus Corona di Indonesia. Akibat perubahan tersebut, tidak sedikit masyarakat yang terkena dampak dari penyebaran virus corona jenis baru ini. Ketahanan pangan menjadi salah satu hal yang penting pada saat pandemi Covid 19 karena dapat mengakibatkan berbagai permasalahan di antaranya terganggunya produksi, distribusi, dan konsumsi kebutuhan pokok akibat diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar dan larangan perjalanan bagi masyarakat. Kondisi ini dapat memicu kekhawatiran jika Indonesia akan mengalami krisis pangan. Diperlukan kegiatan yang mendukung kebijakan pemerintah dalam mengatasi dampak COVID 19 melalui kegiatan pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesiapan masyarakat dalam ketahanan pangan di masa adaptasi baru. Masyarakat bahkan harus mulai bisa beradaptasi dan hidup berdampingan dengan COVID 19. Metode yang digunakan berupa penyuluhan, demonstrasi dalam kegiatan ketahanan pangan. yang dilakukan secara luring dengan menggunakan protocol Kesehatan berupa handsanitizer, masker dan pelindung wajah. Hasil dari pelaksanaan edukasi tersebut, masyarakat yang mewakili kelurahan Tanah Tinggi telah siap dalam meningkatkan upaya ketahanan pangan sesuai dengan indicator ketahanan pangan yang diharapkan.