Pengaruh Latihan Hidroterapi Terhadap Pengurangan Rasa Nyeri Serta peningkatan Kualitas Hidup Pada Pasien LowBack Pain Akibat Spondylolistesis
Abstract
Latar belakang: Spondylolisthesis lumbal adalah kondisi adanya pergeseran vertebra baik ke
anterior maupun posterior, yang menjadi penyebab nyeri di area pinggang atau nyeri menjalar
hingga tungkai sehingga cenderung mengganggu aktivitas dan kualitas hidup.Tujuan: Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh hidroterapi terhadap nyeri dan disabilitas pada pasien
spondylolisthesis lumbal.Metode: penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu. Populasi
adalah seluruh pasien dengan diagnosis nyeri punggung bawah terkait spondylolisthesis yang
mendapat program hidroterapi di poli fisioterapi RSUP Fatmawati. Teknik sampling
menggunakan metode consecutive, diperoleh jumlah sampel minimal 25 orang. Pemilihan sampel
berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Variabel nyeri diukur dengan Visual Analog Scale
(VAS) sedangkan kualitas hidup diukur dengan Modified Oswestry Disability Index (MODI).
Pengukuran nyeri dan kualitas hidup dilakukan dengan desain pre-test dan post-test, yaitu
sebelum dan setelah 6 kali intervensi hidroterapi atau minggu ke-3. Seluruh intervensi hidroterapi
dilakukan oleh fisioterapis tersertifikasi dibidang hidroterapi.Hasil: analisis univariat dan bivariat
menggunakan IBM SPSS Statistic 21. Karakteristik sampel penelitian ini adalah: 76%
perempuan, rata-rata usia 63 tahun, dominan overweight, dan tipe nyeri menjalar. Rata-rata VAS
sebelum dan sesudah: 6 ±1,22 dan 3,28±1,17. Rata-rataMODI sebelum dan sesudah: 24,5±4,6 dan
13,4±2,8. Saphiro-Wilk test dan Levene test menunjukkan data berdistribusi normal dan homogen
(p-value > 0,05). Uji Hipotesis menggunakan paired sample t-test menunjukkan p-value 0,000
baik pada skor nyeri (VAS) dan disablitas (MODI).Kesimpulan: Terdapat perubahan yang
signifikan secara statistik pada nilai VAS dan skor MODI. Hidroterapi memiliki efek positif pada
intensitas nyeri dan meningkatkan kualitas hidup