Pengaruh Teknik Stimulasi Oral Pada Bayi Dengan Resiko Stunting Terhadap Peningkatan Berat Badan Bayi
The Effect of Oral Stimulation Techniques in Babies at Risk of Stunting on the Increase in Baby's Weight
DOI:
https://doi.org/10.54771/33c7ga47Keywords:
Stimulasi Oral, Peningkatan Berat BadanAbstract
Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) seringkali sulit mengalami peningkatan berat badan dikarenakan kurangnya kemampuan minum yang membuat bayi mengalami kegagalan dalam pertumbuhan. Pertumbuhan bayi yang baik dapat dilakukan dengan stimulasi seperti sentuhan atau pijat bayi dan rangsangan sensorik pada struktur oral yang dapat meningkatkan kemampuan struktur oral dalam menyedot (sucking) dan menelan (swallow) bayi ketika menyusu. Tujuan penelitian adalah menjelaskan pengaruh teknik stimulasi oral pada bayi dengan resiko stunting terhadap peningkatan berat badan bayi. Desain penelitian menggunakan desain studi two group test design dengan pre and post test. Sampel yang digunakan 15 bayi kelompok intervensi dan 15 bayi kelompok kontrol dengan accidental sampling. Pemberian stimulasi oral selama 10 hari, setiap hari dilakukan selama tiga kali selama 10 menit, kemudian dievaluasi pada hari terakhir. Analisa univariat dan bivariat dengan Uji T Test. Hasil Penelitian menunjukkan peningkatan berat badan kelompok stimulasi oral rerata sebesar 340 gram, dengan nilai Sig. (2 tailed) sebesar 0,000 < 0,05 dapat disimpulkan ada perbedaan rerata hasil berat badan bayi untuk pretest kelompok intervensi dengan post test kelompok intervensi. Saran Stimulasi oral dan pijat bayi treatment sebagai salah satu asuhan komplementer dalam merangsang reflek hisap dan menelan bayi sehingga nutrisi terpenuhi untuk menaikkan berat badan bayi.