Asupan Natrium, Kalium, Dan Rasio Na-K Terhadap Hipertensi Di Puskesmas Sawangan Depok Tahun 2016
Sodium, Potassium, Na-K Ratio Intake With Hypertension Adults In Puskesmas Sawangan Depok
Keywords:
tekanan darah, hipertensi, asupan natrium, asupan kalium, aktivitas fisik, blood pressure, hypertension, sodium intake, nutritional status, physical activity, potasium intakeAbstract
Pendahuluan: Hipertensi merupakan penyakit silent killer karena pasien tidak sadar menderita hipertensi sebelum memeriksa tekanan darah. Tekanan darah yang berhubungan dengan natrium, kalium dan rasio Na-K. Seluruh jajaran tekanan darah (BP) memiliki importantimplications. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi asosiasi kuantil-spesifik faktor asupan dengan 4 kategori tekanan
darah orang dewasa di Puskesmas Sawangan 2016. Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross sectional, mengumpulkan informasi tentang jenis kelamin, usia, pendidikan, indeks massa tubuh, activitas fisik, asupan makanan natrium dan kalium, dan sistolik / diastolik tekanan (SBP/DBP) dari orang dewasa di Sawangan, Depok. asupan makanan natrium dan kalium dikumpulkan dengan menggunakan FFQ kuesioner semiquantitative. Hasil: Terdapat 68% orang dewasa hipertensi, dan 71% dari total respoden memiliki obat antihipertensi. Ada hubungan yang signifikan antara asupan natrium dan rasio Na-K dengan tekanan darah sistolik dan diastolik. Tidak ada hubungan yang
signifikan antara asupan kalium dengan tekanan darah sistolik dan diastolik. Ada hubungan antara rasio Na-K dengan hipertensi sistolik, dan hipertensi diastolik, namun asupan natrium hanya berhubungan dengan hipertensi sistolik.