KONSTIPASI IBU HAMIL DIHUBUNGKAN DENGAN KOMSUMSI JUS PEPAYA
DOI:
https://doi.org/10.54771/jnms.v1i2.657Keywords:
Buah pepaya ; Ibuhamil;konstipasi;komsumsiAbstract
Konstipasi merupakan keluhan sistem gastrointestinal yang umum dialami oleh ibu hamil Pada kehamilan, prevalensi konstipasi bervariasi antara 11-44%. Kesulitan dan berkurangnya frekuensi defekasi yang ditandai dengan ketidaknyamanan, mengejan berlebihan, feses keras atau menggumpal, sensasi defekasi yang tidak tuntas, dan jarang merupakan karakteristik dari konstipasi. Puskesmas Bojonegoro diperoleh data sebanyak 10% dalam keseluruhan ibu hamil dalam sebulan yaitu 20 orang ibu hamil mengeluh susah buang air besar dengan ketidaknyamanannya. Tujuan penelitian diketahuinya hubungan komsumsi jus buah pepaya, dengan konstipasi ibu hamil. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian Cross Sectional. Variabel independen komsumsi jus buah pepaya, variabel dependent konstipasi. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang mengalami konstipasi di Puskesmas Bojonegoro Pulo Ampel Serang sejumlah 70 orang. Sampel dalam penelitian ini total populasi sebanyak 70 orang ibu yang mengalami konstipasi. Teknik pengambilan data menggunakan data primer dengan memakai lembar observasi dilakukan pada periode bulan September sampai oktober 2022. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji Chi Square dengan derajat kemaknaan P- value < 0.05. Jika hasil analisis penelitian didapatkan P < 0.05 maka Ho ditolak dan H1 diterima, artinya ada Hubungan pemberian jus buah pepaya terhadap konstipasi pada ibu hamil. Hasil Penelitian P-Value sebesar 0,001 lebih kecil dari alpha 0,05 berarti ada hubungan antara konsumsi jus buah pepaya terhadap konstipasi pada ibu hamil. Kesimpulan ada hubungan antara konsumsi jus buah pepaya terhadap konstipasi pada ibu hamil. Perlunya skrining dan konseling terkait keluhan konstipasi pada kontak awal kehamilan khususnya di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP).
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.