Karakteristik Dan Sensori Pada Minuman Fungsional Bunga Telang Dan Kayu Secang

Characteristics And Sensory Of Telang Flower And Secang Wood Functional Beverages

Authors

  • Khoirul Anwar Nutrition Study Program, Faculty of Food Technology and Health, Sahid University
  • Zulhijah Wulandari Nutrition Study Program, Faculty of Food Technology and Health, Sahid University
  • Dadi H Maskar Nutrition Study Program, Faculty of Food Technology and Health, Sahid University

DOI:

https://doi.org/10.54771/bsj.v5i3.1307

Keywords:

Bunga Telang, Kayu Secang, Minuman Fungsional, Sensori

Abstract

Pengembangan minuman fungsional telah banyak dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan yang mengandung antioksidan seperti rempah, tanaman, dan lainnya, namun pengembangan minuman fungsional kombinasi dari bunga telang dan kayu secang masih sedikit dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui intensitas warna, pH, dan sensori pada minuman fungsional bunga telang dan kayu secang. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental dengan rancangan acak lengkap (RAL) dengan satu faktor dan lima taraf tiga kali ulangan. Faktor perlakuan yang digunakan adalah perbandingan bunga telang dan kayu secang 90:10, 80:20, 70:30, 60:40, 50:50 dengan penambahan stevia cair. Uji yang dilakukan pada penelitian ini meliputi uji intensitas warna, uji pH, dan analisis sensori. Analisis data menggunakan uji statistik ANOVA dengan α < 0,05. Hasil uji perbandingan ekstrak bunga telang dan kayu secang memiliki p-value <0,05 yang berarti perbandingan yang beda  berpengaruh nyata pada nilai brightness (L*), nilai merah-hijau (a*), nilai kuning-biru (b*), dan nilai pH. Hasil analisis intensitas warna menunjukkan bahwa perbandingan 90:10 menghasilkan tingkat kecerahan tertinggi, sedangkan 50:50 menghasilkan warna yang lebih pekat. Analisis pH menunjukkan peningkatan nilai pH seiring penambahan ekstrak kayu secang. Berdasarkan analisis sensori diperoleh hasil warna minuman fungsional bunga telang dan kayu secang berada pada kisaran antara 3,34-3,76 untuk hasil uji mutu hedonik dan mendapatkan penerimaan dengan kategori suka dengan skor 3,71-3,79. Nilai kualitas aroma yang dihasilkan mempunyai aroma telang agak kuat dengan nilai 3,62-3,65 dan untuk uji kesukaan memiliki nilai 3,64-3,66 dengan kategori agak suka. Hasil nilai kualitas rasa yang dihasilkan mempunyai rasa manis dengan skor 3,74-3,79 dan uji hedonik dengan penerimaan agak suka hingga suka dengan skor 3,63-3,71 dan menunjukkan bahwa minuman dengan perbandingan 60:40 dinilai paling baik dalam hal warna (ungu pekat), aroma (telang agak kuat), dan rasa (manis). Kesimpulan penelitian ini diperoleh bahwa perbandingan ekstrak bunga telang dan ekstrak kayu secang pada minuman fungsional menunjukkan dapat diterima oleh asesor baik dari segi warna, aroma, dan rasa.

Downloads

Published

2023-12-30

Issue

Section

Articles